pH meter adalah alat untuk mengukur tingkat keasaman air. Nilai pH 7,0 merupakan level netral. pH di bawah 7,0 adalah asam dan diatas 7,0 adalah basa. Sebagian besar air tawar alami akan memiliki nilai pH dari pH 5,0 - 8,5. Sedangkan pH air laut cukup konstan sekitar 8.1. Kadar pH di bawah 4,0 atau di atas 8,3 adalah kadar yang tidak sesuai untuk makhluk hidup, tanaman, ikan atau invertebrata tidak dapat bertahan hidup. Fluktuasi drastis dari pH air kolam dapat menyebabkan ikan koi stress dan juga sakit. Perubahan PH sering terjadi disebabkan penambahan secara berlebihan bahan kimia ke dalam kolam, air hujan maupun dari akumulasi proses metabolisme ikan dan tanamaman air. Pengukuran kadar pH secara teratur sebagai salah satu cara perlindungan terhadap kesehatan ikan koi kesayangan kita. pH tester sering juga digunakan untuk pengukuran kadar pH sumber air yang mungkin berubah. Memastikan pH sumber sesuai dengan parameter yang dikehendaki sebelum masuk dalam kolam atau digunakan untuk memelihara ikan Koi.
By ATC Made in China

SUPER BATTLE BACTERIA STARTER 10.000


1 gr untuk 10m3 air kolam anda. MADE IN USA

Ocean Free Supper Battle Bacteria 10000 has highest concentrated count of 52 billion cells per gm and is suitable for all freshwater aquariums or ponds, and marine aquariums. Highest concentration of stable purified bacterial spores and excellent extra cellular enzym production Non pathogenic , environmentally safe Solve green water and algae problem and help to prevent fish disease Apply Super Battle Bacteria directly into the pond/tank flitration or scatter around the pond/tank. For maintenance, add 1g per 10000 liter for water. For water treatment and faster result, you may either double or triple the dosage for gravel or filter gravels. This 20 gm bottle treats 200,000 liters or 55,000 gallons!!!

KoiMedic - Alat ukur kadar garam dalam air.

KoiMedic tester secara khusus dirancang untuk mengukur kadar garam di kolam. Alat ini menawarkan dua pilihan ukuran baik dalam persentase (%) atau bagian per seribu (ppt).

Alat uji yang akurat dan mudah digunakan, hanya dengan menyalakannya dan mencelupkan ke dalam air kolam dan tekan tombol "READ"

Garam atau Sodium Chloride (NaCl) umum digunakan dalam perawatan kesehatan dan pemeliharaan ikan terutama Koi.

Garam berguna dalam mengobati penyakit yang disebabkan oleh parasit. Garam berfungsi menghilangkan tujuh dari sembilan parasit yang umum ditemukan di kolam Koi seperti:
- Ich. (Ichthyophthirus) White spots.
- North American Trichodina
- Costia
- Chilodinella
- Epistylis
- Scyphidia
- Glossatella

Kebanyakan ikan air tawar termasuk ikan koi memiliki konsentrasi garam internal sebesar 1,0% atau 10 ppt/bagian per seribu (ppt/parts per thousand) yang lebih tinggi daripada lingkungan air mereka.
Dalam kondisi demikian proses osmosis mentransfer air dari salinitas rendah kolam ke dalam jaringan tissue ikan koi. Penambahan garam ke dalam kolam koi akan menurunkan tekanan osmosis air kolam ke Ikan Koi. Hal ini akan mengurangi upaya ikan Koi dalam menghilangkan kelebihan air dari dalam tubuh. Energi yang tersimpan ini digunakan oleh Ikan Koi untuk memperkuat daya kekebalan tubuh (immune system) terhadap penyakit/melawan penyakit.

Di sisi lain, jika kadar salinitas air kolam mendekati kadar salinitas ikan, tekanan osmosis akan berlaku sebaliknya. Artinya dari tubuh ikan koi keluar ke air kolam yang dapat mengakibatkan ikan koi mati dehidrashi.

Kadar Salinitas antara 0,3% dan 0,5% (3 sampai 5 ppt) akan mengganggu keseimbangan osmotik dari beberapa parasit dan mengakibatkan parasit akan mengalami dehidrasi.

Konsentrasi garam 0,3% efektif pada detoksifikasi nitrit dan konsentrasi 0,25% atau lebih tinggi telah digunakan untuk mengontrol alga string.
Namun demikian, garam dapat menyebabkan kerusakan tanaman kolam ketika kadar salinitas air meningkat. Tanaman air seperti enceng gondok, selada air, dll akan terganggu pada level salinitas yang lebih rendah dibandingkan tanaman air yang hidup di rawa.

Kadar Garam yang sesuai untuk kolam koi adalah 0.15% sd 0.20%. Sumber: www.pondkoi.com

Made in Singapore

pH meter adalah alat untuk mengukur tingkat keasaman air. Nilai pH 7,0 merupakan level netral. pH di bawah 7,0 adalah asam dan diatas 7,0 adalah basa. Sebagian besar air tawar alami akan memiliki nilai pH dari pH 5,0 - 8,5. Sedangkan pH air laut cukup konstan sekitar 8.1. Kadar pH di bawah 4,0 atau di atas 8,3 adalah kadar yang tidak sesuai untuk makhluk hidup, tanaman, ikan atau invertebrata tidak dapat bertahan hidup. Fluktuasi drastis dari pH air kolam dapat menyebabkan ikan koi stress dan juga sakit. Perubahan PH sering terjadi disebabkan penambahan secara berlebihan bahan kimia ke dalam kolam, air hujan maupun dari akumulasi proses metabolisme ikan dan tanamaman air. Pengukuran kadar pH secara teratur sebagai salah satu cara perlindungan terhadap kesehatan ikan koi kesayangan kita. pH tester sering juga digunakan untuk pengukuran kadar pH sumber air yang mungkin berubah. Memastikan pH sumber sesuai dengan parameter yang dikehendaki sebelum masuk dalam kolam atau digunakan untuk memelihara ikan Koi.

Eco PH Tester di produksi oleh Trans Instruments perusahaan yang berbasis di Singapore dan telah banyak digunakan oleh penghobies diseluruh Dunia.

Alat ini adalah alat ukur pH air digital yang memiliki skala 0 sampai 14. Alat ini banyak diminati karena praktis dan memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Dapat digunakan untuk beberapa kali test dalam sehari secara praktis. Tidak perlu lagi menggunakan liquid color test kit.

Trans's Eco pH tester adalah alat yang ideal untuk digunakan aquacultur karena cara penggunaan yang sederhana dan disign yang kuat dan tahan terhadap goncangan.

Made in Singapore

TDS (Total Dissolved Solid) adalah jumlah keseluruhan partikel terlarut dalam air termasuk garam, mineral dan juga logam terlarut. Dalam kadar tertentu TDS air dapat membahayan kehidupan baik manusia maupun hewan.
Pembagian kategori air layak minum menurut total zat padat yang terkandung di dalamnya (TDS) adalah:
> 100 ppm : bukan air minum
10 - 100 ppm: air minum
1 - 10 ppm : air murni
0 ppm : air organik

TDS seringkali dikelompokkan berdasarkan hardness levelnya. Jenis ikan yang berbeda membutuhkan kadar TDS yang berbeda untuk tumbuh dan berkembang secara optimal:
a. Soft 0.75 ppm, cocok untuk habitat Discus / Apistogramma sp.
b. Moderately Hard 75-150 ppm, cocok untuk habitat Angelfish, Severums
c. Hard 150-300 ppm, cocok untuk habitat Central American cichlids
d. Very Hard 300+ ppm, cocok untuk habitat African chilids / Marine fish

Berdasarkan pembelajaran budi daya ikan koi dari Jepang, TDS level dibeberapa area breeder di daerah Hiroshima sbb:
- Wakabayashi 65 to 78ppm
- Takumi 76 to 85ppm
- Takigawa 105 to 108ppm
- Imai 35 to 48ppm
- Inoue 35 to 48ppm
- Momotaro 75 to 85ppm

Pengukuran TDS dilakukan oleh breeder maupun hobbies baik untuk air sumber maupun air di dalam kolam secara berkala. Air Sumber yang mengandung kadar TDS yang terlalu tinggi di yakini kurang sesuai bagi pertumbuhan koi yang optimal. Water Treatment dilakukan untuk menurunkan kadar TDS Air Sumber antara lain dengan Carbon Filtration, RO (Reverse Osmosis) proses, Distillation dan juga Deionization.

Kadar TDS dalam air kolam dapat meningkat (lebih tinggi dari kadar TDS Air Sumber) yang dipengaruhi oleh fungsi kerja filtrasi yang kurang optimal, pemberian garam dan obat-obatan, pakan yang berlebihan dan hasil metabolisme ikan dan tumbuhan air. Cara mengatasinya adalah dengan penambahan air sumber baru dalam proses perawatan secara berkala.

TDS 3 adalah alat yang digunakan untuk mengukur kadar TDS air kolam maupun air sumber. Alat ini dilengkapi dengan thermometer pengukur suhu air kolam dan juga kantong kulit untuk penyimpanan.

Made in China by HM Digital USA. www.tdsmeter.com